--> Skip to main content


  

Cinta Segitiga, Rindu - Gumara - Pitaloka


Cinta segita.. Ya, itulah yang bisa menggambarkan tentang apa yang terjadi dengan ketiga tokoh yang ada di gambar. Berikut ini akan ane paparkan pandangan ane mengenai fenomena yang terjadi di Sinetron 7 Manusia Harimau ini. Cekidot!

gumara rindu pitaloka

Cinta segitiga terjadi karena ada sebab. Ketika seorang pria memberikan perhatian lebih kepada lebih dari 1 orang wanita. Ketika seorang pria masih belum menentukan pilihannya. Ketika seorang pria masih bimbang dalam memilih calon kekasihnya. Dan ketika si pria tidak TEGAS dalam memilih bidadari hatinya. 

Siapakah yang jadi korban? Tentunya kedua wanita yang nasibnya 'digantung' oleh si pria. Karena si pria seolah memberi harapan kepada keduanya (sekaligus). Si pria memberikan perhatian yang lebih kepada keduanya. Dan si pria pernah mengalami momen kebersamaan yang indah dengan keduanya.


Oke sekarang sudah cukup dengan pembukaanya. Kali ini ane mau memaparkan tentang kemungkinan-kemungkinan yang bakal terjadi apabila Gumara jadian dengan Pitaloka, atau sebaliknya jika Gumara jadian dengan Rindu. Hal ini perlu dibahas lantaran ane masih bingung dan juga heran, kenapa sampai sekarang kang mas Gumara belum juga menentukan pilihannya. 

Berikut paparan berdasarkan pandangan ane sebagai salah satu pecinta sinetron 7 Manusia Harimau ini. Cekidot (lagi)!

1. Seandainya Gumara Jadian dengan Pitaloka
Bagi sobat-sobat pecinta sinetron ini pasti tahu dengan karakter, kelebihan serta kekurangan dari seorang Pitaloka. Gadis kumayan yang masih sangat muda ini memiliki kelebihan dalam hal kepintaran. Dia juga memiliki kemampuan bertarung yang lumayan bagus. 
Namun kekurangannya terletak pada tabiatnya yang keras kepala dan sangat benci dengan orang yang dekat dengan pujaan hatinya.
Kalau kita berandai-andai, seandainya Pitaloka jadian dengan Gumara, maka kemungkinan yang terjadi (versi ane) adalah:
- Pitaloka akan sangat bahagia. Tidak ada lagi kerisauan dalam hatinya lantaran sudah mendapat kepastian. Orang tuanya pun pasti merestui hal itu, lantaran sosok Gumara yang memang 'Recomended' sebagai calon menantu idaman para mertua.
- Rindu, sebagai pihak yang 'dirugikan' pasti akan sangat sedih. Bisa jadi dia akan pulang ke rumahnya dan tak akan datang lagi ke desa Kumayan. Namun, walaupun dia sedih -- seorang Rindu pasti bisa legowo menerima kenyataan itu. Kita tahu sendiri dengan karakter Rindu yang rela berkorban demi orang yang dia sayangi. Dia pasti akan mundur teratur dan tak akan mengganggu hubungan Gumara dengan Pitaloka.


2. Seandainya Gumara Jadian dengan Rindu
Bisa kita lihat, kelebihan Rindu adalah sangat hebat dalam bertarung (lantaran anak dari ratu siluman). Selain itu dia juga memiliki karakter yang baik dan selalu sabar meskipun dijadikan kambing hitam oleh orang-orang Kumayan. Dia tetap kekeuh ingin melindungi desa itu walaupun para warga menolak akan kehadirannya.
Sekarang kita berandai-andai lagi, kalau seandainya Rindu jadian dengan Gumara, maka apa yang akan terjadi? Ini jawabannya (versi ane lagi)
- Rindu akan sangat bahagia, lantaran pria idamannya jatuh hati kepada dirinya. Akan tetapi, ada satu halangan yang bakalan mengganjal. Cintanya pasti tak akan direstui oleh orang tua masing-masing -- baik itu Ratu Hangcinda maupun Lebai Karat-Ratih. Mungkin karena takdirnya yang lahir sebagai seorang siluman yang memang dibenci oleh para warga Kumayan.
- Hambatan kedua yaitu menghadapi kemarahan dan kebencian dari 'rival'nya, yaitu Pitaloka. Kita tahu sendiri bagaimana sifat Pitaloka yang tidak bisa menerima kenyataan. Pitaloka pasti akan sangat murka melihat kebersamaan Rindu dengan Gumara. Ane yakin pula kalau Pitaloka pasti akan menyerang Rindu karena rasa cemburunya yang fantastis! Bisa jadi bakalan terjadi pertumpahan darah. Hii...

Note
Berdasarkan hasil poling sementara tentang "Siapakah yang pantas menjadi kekasih Gumara?", sampai dengan hari ini, terlihat kalau pembaca masih mengunggulkan Rindu dengan perolehan 58% suara. Perolehan suara Rindu jauh meninggalkan Pitaloka yang mengumpulkan 36% suara. Itu berarti pembaca (sebagian besar) memiliki pilihan agar Gumara Jadian dengan Rindu. 
Namun polling masih belum berakhir, masih ada kemungkinan Pitaloka akan mengejar Rindu (versi pembaca yang budiman).

Tapi untuk jalan cerita cinta nantinya hanya pak sutradara dan Tuhan yang tahu. Kita hanya bisa berdoa semoga Gumara mendapatkan pasangan hidup yang terbaik.. Amiin.

Sekian dan Wassalam...


Baca Juga

Oldest Post