Beredarnya Sandal Bermotif Lafadz Allah, Bikin Geram Banyak Pihak!
Akhir-akhir ini di media sosial banyak beredar foto-foto sandal dengan motif mirip lafadz Allah di bagian alas. Foto-foto tersebut tentunya mendapatkan reaksi keras dari umat islam. Banyak yang mengecam dan menyayangkan akan beredarnya sandal yang tentunya menghina umat islam itu.
Seperti apakah kisahnya?
©Viva.co.id |
Dilansir dari VIVA.co.id, dikabarkan kalau sandal jepit dengan motif mirip lafadz Allah beredar di Kota Malang, Jawa Timur. Menurut sumber tersebut, sekiranya ada 300 pasang sandal yang kini disita oleh pihak kepolisian dari Resor Gresik hari senin (12/10) kemarin. Diketahui sandal bermerk Glacio ini memiliki alas dengan motif yang mirip dengan tulisan Allah dalam huruf Arab.
Kontan saja, masyarakat yang menyadari hal ini langsung geram dan melaporkan sandal kontroversial tersebut ke Polda Jawa Timur.
"Kami anggap sandal ini telah melecehkan umat Islam. Karena mencantumkan lafadz Allah di alas bawahnya," ujar pelapor yang diketahui bernama Luthfi Basori.
Saat ini, ratusan aparat sudah bersiaga di lokasi pabrik bernama PT Pradipta Perkasa Makmur yang diduga menjadi tempat produksi sandal tersebut. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi amukan massa yang geram terhadap produsen sandal tersebut.
"Kami sudah berjaga-jaga untuk mengantisipasi protes warga," ujar Ketua Banser Cabang Wringinanom Gresik Triono, Selasa 13 Oktober 2015.
Sampai saat ini, dari pihak perusahaan masih belum memberikan klarifikasi akan hasil produksi mereka yang menuai kecaman dari warga.
"Kami belum bersedia berkomentar," kata manajer pabrik PT Pradipta Perkasa Makmur Hengky.
Saat digeledah Polres Gresik pada Senin 12 Oktober 2015, masih ditemukan 300 pasang sandal siap edar. Itu berarti produksi sandal ini benar-benar sudah meresahkan.
Menurut kabar yang beredar, rupanya sandal tersebut memang diproduksi oleh pabrik di Jawa Timur, namun alat cetaknya didatangkan dari negeri China. Jadi, ornamen cetakan pada alas sandal bukanlah hasil kreasi orang Indonesia.
Benarkah kabar tersebut?
Well, jawabannya kita tunggu saja perkembangan selanjutnya dari sandal kontroversial ini. (viva)