--> Skip to main content


  

Dalam Cinta, Kita Harus 'Memantaskan Diri' Dalam Hal...

Seringkali kita mendengarkan 'wejangan' dari Pak Mario Teguh mengenai cinta. Salah satu tips dari beliau adalah, "pantaskanlah dirimu" sebelum kamu mencari cinta yang kamu inginkan.

Seperti apakah cara 'memantaskan diri' yang dimaksud?


cara memantaskan diri untuk mendapatkan cinta sejati
©ilustrasi dari Pixabay

Sebagian besar orang salah kaprah mengenai istilah 'memantaskan diri' untuk cinta. Mereka terkadang hanya fokus dalam hal finansial, sementara melupakan hal-hal lain yang juga perlu "dipantaskan".

Langsung saja, berikut ini akan diutarakan mengenai hal-hal yang harus "dipantaskan" ketika kita ingin menemukan cinta sejati. Silahkan disimak baik-baik.


1. Kemapanan
Memantaskan diri dalam hal kemapanan merupakan hal pokok dalam cinta, apalagi kalau kita hidup di Indonesia. Survey membuktikan kalau sebagian besar wanita Indonesia lebih memilih pria yang mapan. Berbeda dengan sebagian besar wanita Singapura yang justru lebih memilih pria yang cerdas.
Berdasarkan hal tersebut, kemapanan adalah salah satu faktor penting mengenai 'kepantasan' anda untuk dicintai. Seperti kata Pak Mario Teguh, "kemapanan akan mengalahkan ketampanan".

2. Fisik
Kepantasan fisik bukan berarti harus operasi plastik. Ada hal di mana ketika kita harus becermin kepada diri kita tatkala menyukai seseorang. Misalnya, ketika kita menyukai seseorang dengan postur yang langsing dan ideal, sementara kita memiliki postur yang gendut -- alangkah baiknya agar kita 'memantaskan diri' dengan cara fitness, olahraga dan mengatur pola makan.

3. Kepribadian
Kepribadian ataupun karakter bukanlah sesuatu yang bisa dirubah dengan cepat. Ketika kita sadar akan karakter buruk yang kita miliki, alangkah baiknya agar kita berusaha merubahnya. Yang penting ada niat, dan perlahan-lahan dilakukan -- niscaya kepribadian yang buruk akan bisa dihilangkan -- meskipun perlu waktu yang lebih.

4. Kebiasaan
Kadangkala kita memiliki kebiasaan-kebiasaan buruk, seperti jarang mandi, malas, dan lain sebagainya. Alangkah baiknya agar kita mengubah kebiasaan-kebiasaan buruk tersebut, demi orang yang kita cintai. Cara mengubahnya mungkin secara perlahan namun pasti. Dan semua harus dilakukan dengan sepenuh hati.


Perlu diingat, ketika kita ingin dicintai -- janganlah berlaku egois. Kita terkadang tak bisa menerima kekurangan orang lain -- sementara kita juga memiliki banyak kekurangan. Alangkah baiknya, agar kita mengoreksi dan memperbaiki kekurangan kita -- ketimbang fokus pada kekurangan yang dimiliki calon pasangan kita.

Semoga tulisan mengenai cara 'memantaskan diri' dalam cinta di atas bisa memberikan manfaat bagi teman-teman semua.


Artikel rekomendasi:

Mau cari jodoh di situs pencarian jodoh TERBAIK? Yuk merapat!


Baca Juga