3 Akibat Buruk Apabila Curhat ke Orang yang Salah
Apakah kamu pernah curhat tentang masalah hidupmu kepada orang lain? Jika benar, alangkah baiknya -- sebelum kamu curhat -- pilihlah sosok yang tepat untuk mendengarkan keluh kesahmu itu. Apabila kamu salah pilih teman curhat, hal itu justru bisa berakibat buruk.
Apa saja akibat buruk apabila kamu curhat kepada orang yang salah?
Ketika kamu punya masalah hidup dan kamu tak sanggup menanggungnya -- alangkah baiknya agar kamu curhat atau sharing kepada orang yang bisa kamu percaya. Ingat, orang yang benar-benar bisa dipercaya!
Seandainya kamu curhat kepada orang yang salah, maka akibatnya akan sangat buruk.
Seperti apakah?
Berikut ini ada 3 akibat buruk yang terjadi -- apabila kamu curhat kepada orang yang salah. Silahkan kamu kenali dan pahami baik-baik.
Ketika kamu curhat kepada orang yang salah, maka bisa saja masalah hidupmu akan diceritakannya kepada orang lain. Alhasil, masalahmu akan menjadi 'konsumsi publik' yang tentunya sangat tidak mengenakkan. Untuk itu, pilihlah teman curhat yang bisa dipercaya dalam menjaga rahasiamu -- agar tidak mudah terekspose.
2. Tidak mendapatkan solusi
Terkadang ada juga teman curhat yang tidak peduli dengan ceritamu. Biasanya kamu menceritakan masalahmu agar dia bisa memberikan masukan dan solusi. Namun, apabila kamu memilih teman curhat yang karakternya cuek dan masa bodoh, maka bukan solusi yang kamu dapatkan -- melainkan olok-olokan.
3. Memperburuk keadaan
Yang ketiga ini yang paling berbahaya -- ketika kamu salah pilih teman curhat. Apabila kamu memiliki masalah dengan si A dan kamu bercerita kepada si B, kemudian si B menceritakan hal itu kepada si A -- maka masalahmu dengan si A akan semakin rumit dan runcing. Hal ini disebabkan karena kamu salah pilih teman curhat yang justru 'mengadu domba' antara kamu dan si A.
Melihat dari 3 akibat fatal di atas, sebisa mungkin agar kamu menghindari curhat kepada sosok yang keliru. Sebelum curhat, usahakan agar teman curhatmu bisa dipercaya, suka memberi solusi dan tidak mengadu domba. Alangkah baiknya, agar teman curhatmu adalah orang tuamu sendiri -- karena mereka -lah yang paling bisa memahami dirimu.
Semoga bermanfaat!
(Artikel di atas ditulis oleh Fahrurr Aji)