Menjadi Host / Presenter, Profesi Artis yang Paling "Stabil" dan Menjanjikan

Saat ini, profesi artis cenderung cepat 'berganti'. Ketika artis baru muncul, maka artis lama akan tenggelam dengan sendirinya. Dan siklus tersebut terjadi dalam waktu yang amat singkat.

Sebagai contoh, kita berbicara tentang artis sinetron. Ketika satu sinetron sedang populer, maka hal itu turut mengangkat nama artis yang terlibat di dalamnya. Namun, ketika orang-orang bosan dengan sinetron tersebut, maka sinetron tersebut akan 'ditamatkan' dan diganti dengan sinetron yang baru. Di sinetron yang baru tentunya akan ada nama-nama baru agar pemirsa tak bosan. Tentunya hal itu sedikit banyak akan berpengaruh pada artis-artis yang sudah lama malang melintang di dunia sinetron.

Lantas, profesi artis apakah yang cenderung paling 'stabil'?

Jawabannya adalah profesi sebagai host / presenter -- atau pembawa acara.

©Ilustrasi dari Pixabay

Mengapa profesi sebagai host cenderung stabil?

Hal itu berkenaan dengan beberapa faktor, diantaranya:

1. Kelangsungan acara yang dibawakan

Pada umumnya, seorang host membawakan acara-acara yang sifatnya lebih lama (umurnya) ketimbang sinetron. Acara yang dibawakan bisa variety show, infotainment, kuis, berita, talkshow, ajang pencarian bakat dan lain sebagainya.

Sebagai contoh, kamu bisa lihat pada acara-acara seperti Hitam Putih, Dahsyat, Inbox, Silet, Intens, Insert, Halo Selebriti, Hot Shoot, Liputan 6, Seputar Indonesia, Reportase, INI Talkshow dan lain sebagainya. Kesemua acara yang disebutkan rata-rata memiliki 'umur yang panjang'.

2. Satu host untuk beberapa acara

Ketika seorang host sudah memiliki nama dan kredibilitas, apalagi terikat pada 1 grup media -- maka dia bisa dijadikan host di setiap acara yang tayang di jaringan media tersebut. Sebagai contoh, sosok host Andika Pratama yang terikat kontrak dengan jaringan media Emtek (Indosiar dan SCTV), akhirnya didaulat menjadi host di acara-acara seperti Inbox SCTV, D'Academy Indosiar, Stand Up Comedy Academy, Stand Up Comedy Club, Dance Icon Indonesia, La Academia Junior, acara-acara awards di SCTV dan Indosiar dan lain sebagainya.

Kemudian ada juga host yang tak terikat di 1 grup media namun tetap memiliki banyak job, misalnya Raffi Ahmad. Ia kerap muncul sebagai host di Dahsyat RCTI, Pesbukers ANTV, Happy Show Trans TV dan lain sebagainya.

3. Menjadi host adalah 'puncak karir' dari seorang artis?

Menjadi seorang host seperti 'puncak karir' seorang artis. Karena ketika seseorang sudah didaulat menjadi host, maka hampir pasti dia akan sering muncul di TV (secara rutin). Hal itu bisa kita lihat pada sosok Deddy Corbuzier di Hitam Putih dan Sule di INI Talkshow. Memiliki acara talkshow sendiri merupakan idaman seorang artis, karena itu sifatnya seperti iconic dari si artis.

Kemudian dari segi pembawa berita ada Mata Nazwa (Nazwa Shihab), ILC (Karni Ilyas), Kick Andy (Andy Flores Noya) dan lain sebagainya.

Aneka profesi sebelum menjadi host

Menjadi seorang host juga ada yang awalnya melalui profesi lain -- seperti:

1. Dunia akting dan modelling: Andika Pratama, Raffi Ahmad, Irfan Hakim, Jessica Iskandar, Kartika Puteri, Audi Marissa dan Gading Marten

2. Komedian: Deny Cagur, Tukul Arwana, Sule, Rina Nose dan Uus

3. Penyanyi: Ayu Ting Ting, Rangga Smash, Rafael Smash dan Gilang Dirga

4. Magician: Deddy Corbuzier

5. VJ: Daniel Mananta, Robby Purba, Boy William, Marissa Nasution dan Franda.

Jadi, apabila kamu bercita-cita menjadi artis -- usahakan agar karirmu (pada akhirnya) bisa menjadi seorang host. Seperti yang dijelaskan di atas, menjadi seorang host cenderung lebih stabil dari segi job, lantaran acara yang dibawakan bisa bertahan lebih lama ketimbang sinetron.

Apabila nama kamu sebagai host semakin bersinar, maka akan banyak job yang datang -- baik on air maupun off air.

Semoga bermanfaat!

Kamu ingin menjadi seorang artis atau public figure? Silahkan kamu baca:

5 Syarat untuk menjadi seorang artis

Baca Juga