--> Skip to main content


  

Daftar Menteri Pasca Reshuffle Jilid 2 Kabinet Kerja Jokowi - JK

Sempat menjadi spekulasi, akhirnya reshuffle kabinet jilid 2 benar-benar terjadi. Presiden Jokowi akhirnya mengumumkan pergantian beberapa menteri di kabinet kerja, ada yang dicopot -- ada pula yang dirolling.

Lalu siapa saja menteri-menteri baru Kabinet Kerja Jokowi - JK pasca reshuffle jilid kedua ini?


daftar menteri baru hasil reshuffle kabinet kerja jilid 2 jokowi jk
©Foto: Biro Press Setpres / @jokowi


Dalam susunan Kabinet Kerja pasca reshuffle jilid kedua, terdapat sembilan nama baru yang menjadi anggota kabinet. Selain itu ada beberapa menteri yang mengalami 'rotasi jabatan'.

Berikut ini daftar lengkapnya!


Daftar menteri Kabinet Kerja pasca reshuffle jilid 2

1. Menko Polhukam: Wiranto menggantikan Luhut Pandjaitan

2. Menko Kemaritiman: Luhut Pandjaitan menggantikan Rizal Ramli

3. Menteri Keuangan: Sri Mulyani menggantikan Bambang Brodjonegoro

4. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional / Kepala Bapennas: Bambang Brodjonegoro menggantikan Sofyan Djalil

5. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan: Muhajir Effendi menggantikan Anies Baswedan

6. Menteri Perdagangan: Enggartiasto Lukito menggantikan Thomas Lembong

7. Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) / Kepala Badan Pertanahan Nasional: Sofyan Djalil menggantikan Ferry Mursyidan Baidan

8. Menteri Perindustrian: Airlangga Hartanto menggantikan Saleh Husin

9. Menteri Perhubungan: Budi Karya Sumadi menggantikan Ignatius Jonan

10. Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi: Asman Abnur menggantikan Yuddy Chrisnandi

11. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Arcanda Tahar menggantikan Sudirman Said

12. Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal, Desa dan Transmigrasi: Eko Putro Sanjoyo menggantikan Marwan Jafar

13. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM): Thomas Lembong menggantikan Franky Sibarani.


Presiden Jokowi melalui akun Instagram resminya -- @Jokowi -- mengungkapkan tujuan dari reshuffle kabinet jilid kedua ini. Menurutnya tujuan reshuffle jilid kedua ini adalah semata-mata untuk kepentingan rakyat.


"Sekali lagi saya tekankan semangat perombakan kabinet ini untuk penyegaran dan penguatan kinerja pemerintahan. Supaya kabinet kerja bisa lebih cepat, progresif, bekerja dalam tim yang solid dan saling mendukung dalam waktu yang secepat-cepatnya. Atas pertimbangan ini, saya dan Pak JK memutuskan perombakan kabinet yang kedua.

Pertimbangan perombakan kabinet merupakan respon untuk memperkuat ekonomi nasional dalam menghadapi tantangan ekonomi dan kompetisi global.

Kabinet yang baru, hari ini langsung rapat dan kerja. Semua dilakukan untuk menyejahterakan rakyat. Tiga permasalahan yang mendesak diselesaikan adalah harga pangan yang meningkat, pengurangan kesenjangan ekonomi baik antara rakyat kaya-miskin, dan kesenjangan pembangunan antarwilayah.

Saya menyadari tantangan terus berubah dan membutuhkan kecepatan dalam bertindak, kecepatan kita dalam memutuskan.

Kita harus melakukan hal-hal yang langsung dirasakan oleh rakyat, yang langsung dinikmati oleh rakyat dalam jangka pendek dan panjang."


Bagaimana pendapatmu mengenai reshuffle kabinet jilid kedua ini? (fa)

Baca Juga