--> Skip to main content


  

Jangan Tertukar, Ini Perbedaan Panu, Kadas, Kurap, dan Kutu Air !


image via Pixabay

Selebshop.com - Keempat penyakit yang akan dibahas kali ini hampir mirip. Bahkan banyak orang yang tidak bisa membedakannya. Adapun keempat penyakit yang dimaksud adalah panu, kadas, kurap, dan kutu air.

Guna memahami keempat penyakit di atas, ada baiknya agar anda memahami perbedaan dari panu, kadas, kurap, dan kutu air.

Dengan begitu anda tidak asal sebut nama penyakit, jika suatu saat mau membeli obat ke apotek.


Persamaan panu, kadas, kurap, dan kutu air

Sebelum memahami perbedaan dari keempat penyakit tersebut, tak ada salahnya untuk mengetahui berbagai persamaannya.

Panu, kadas, kurap, dan kutu air adalah penyakit yang sama-sama terjadi pada kulit, dan diakibatkan oleh jamur.

Persamaan lainnya, keempat penyakit ini sama-sama bisa diobati oleh salep berikut ini.

Adapun salep yang dimaksud adalah Canesten, yang tentu sudah tak asing lagi di telinga kita.

Selama 45 tahun Canesten telah membantu banyak orang di dunia dalam mengatasi infeksi jamur kulit.

Canesten adalah obat antijamur sebagai solusi tepat atasi gatal karena jamur kulit.

Panu, kadas, kurap, kutu air merupakan penyakit umum orang Indonesia. Penyakit-penyakit ini bisa diatasi dengan krim antijamur dari Canesten yang mengandung clotrimazole 1%


Perbedaan panu, kadas, kurap, dan kutu air

Berikut ini perbedaan dari masing-masing penyakit:


1. Panu

- Panu adalah penyakit kulit dengan ciri khas berupa bercak putih pada kulit.

- Biasanya bercak ini akan membesar dan menyebar, jika tak segera diatasi.

- Panu tidak memiliki efek gatal pada kulit

- Panu tidak bisa menular ke orang lain

- Area tubuh yang sering terkena panu adalah wajah, punggung, dada, lengan, dan leher.

- Keberadaan panu tidak menimbulkan rasa sakit, hanya menimbulkan rasa tak percaya diri.


2. Kadas

- Kadas adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur spesies tertentu

- "Penampakan" dari kadas adalah berupa benjolan pada kulit yang agak bersisik, dan berwarna merah

- Kadas bisa menular ke orang lain melalui kontak ke penderita, barang yang pernah dipakai penderita, ataupun melalui hewan yang terkena penyakit ini.

- Sebaran penyakit ini bisa terjadi di berbagai bagian kulit, termasuk kulit kepala juga.

- Kadas menimbulkan rasa gatal.


3. Kurap

- Kurap adalah penyakit kulit akibat infeksi jamur

- Penyakit kulit ini juga bisa menular ke orang lain, melalui kontak dekat, dengan barang yang pernah digunakan penderita, dan tertular melalui hewan

- Tampilan kurap adalah seperti ruam dalam bentuk cincin, yang pinggirnya berwarna kemerahan agak sedikit menonjol

- Penyebaran penyakit ini adalah di bagian kulit kepala, atau bisa juga di bagian kuku, selangkangan, kaki, telapak tangan, hingga wajah

- Sensasi yang dirasakan akibat penyakit ini adalah, gatal dan panas.


4. Kutu air

- Kutu air diakibatkan oleh infeksi jamur di kaki

- Penyebaran penyakit ini biasanya hanya di area kaki, yang berawal dari sela jari kaki, kemudian akan menyebar ke semua area kaki

- Semua usia bisa terkena penyakit ini

- Penyebab utama kutu air adalah, jika kaki sering bersentuhan dengan air, ataupun dikarenakan berkeringat yang mengakibatkan kelembaban di area kaki (biasanya hal itu disebabkan pemakaian sepatu yang terlalu ketat)

- Yang dirasakan ketika terkena penyakit ini adalah kaki terasa gatal

- Tampilan penyakit ini berupa kulit kaki yang bersisik dan agak kemerahan.


Baca juga:

Cara efektif mengatasi bekas gigitan nyamuk dan serangga


Itulah dia perbedaan dari 4 penyakit kulit bernama panu, kadas, kurap, dan kutu air.

Semoga dengan penjelasan di atas, anda jadi tahu perbedaan dari keempat penyakit tersebut, dan tidak salah definisi lagi.

(Dari berbagai sumber)


Baca Juga